Pupuk Hayati Ini Bikin Padi di Sawah Beranak Banyak dan Bebas Penyakit
Sebagai penggiat bidang pertanian dan pangan, Anda pasti pernah mengalami panen yang tidak sesuai harapan, atau bahkan gagal panen, bukan?
Jangan khawatir! Apa yang sering Anda keluhkan akan pergi karena kami punya solusinya, MaxiFarm. MaxiFarm adalah pupuk hayati dalam bentuk cair yang sangat efektif menyuburkan tanah dan tanaman pertanian hingga melipatgandakan hasil panen.
Kombinasi penggunaan dengan formula penyubur tanah “MaxiHumat” dan fungisida hayati “MaxiTricho” akan memaksimalkan dampak bagi hasil panen Anda!
Sedangkan kami adalah perusahaan distributor pupuk “Maxifarm” dengan lingkup distribusi hingga ke seluruh Indonesia, dalam naungan PT. Seller Pro Jaya Abadi. Ijin edar dari Kementrian Pertanian telah terdaftar dengan nomor di bawah ini:
Usaha kami juga meliputi distribusi berbagai produk pertanian lainnya, termasuk produk “Urban Farming” untuk lahan sempit seperti perkotaan.
Perbedaan Pupuk Hayati dan Pupuk Organik
| Aspek | Pupuk Hayati | Pupuk Organik |
|---|---|---|
| Pengertian | Pupuk yang mengandung mikroorganisme hidup (seperti bakteri, jamur, atau alga) yang berperan dalam meningkatkan ketersediaan unsur hara bagi tanaman. | Pupuk yang berasal dari bahan organik alami seperti sisa tanaman, kotoran hewan, kompos, atau limbah organik lainnya. |
| Kandungan utama | Mikroba aktif (misalnya Rhizobium, Azospirillum, Trichoderma, Mycorrhiza). | Unsur hara makro dan mikro hasil dekomposisi bahan organik (N, P, K, Ca, Mg, dll.). |
| Cara kerja | Mikroba hidup dalam pupuk hayati membantu menambat nitrogen, melarutkan fosfat, atau menguraikan bahan organik di tanah agar mudah diserap tanaman. | Menambah unsur hara secara langsung ke tanah dan memperbaiki struktur tanah. |
| Fungsi utama | Meningkatkan aktivitas biologis tanah dan efisiensi penyerapan hara. | Menambah kesuburan tanah dan memperbaiki sifat fisik, kimia, serta biologi tanah. |
| Bentuk | Cair, granul, atau bubuk dengan koloni mikroba hidup. | Padat (kompos, pupuk kandang) atau cair hasil fermentasi bahan organik. |
| Ketahanan di tanah | Mikroba perlu kondisi tanah yang sesuai agar tetap hidup dan aktif. | Lebih stabil karena berbentuk bahan organik padat atau cair. |
Manfaat Pupuk Hayati
Berikut beberapa manfaat penting pupuk hayati bagi tanah dan tanaman:
Meningkatkan ketersediaan unsur hara, terutama nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) melalui aktivitas mikroba.
Memperbaiki struktur dan kesehatan tanah. Mikroba membantu menguraikan bahan organik dan meningkatkan porositas tanah.
Meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman. Akar lebih sehat, penyerapan nutrisi lebih efisien.
Meningkatkan daya simpan air tanah melalui peningkatan agregasi partikel tanah.
Menekan pertumbuhan patogen tanah, beberapa mikroba hayati bersifat antagonis terhadap jamur atau bakteri penyebab penyakit tanaman.
Mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, efisiensi pupuk meningkat, sehingga kebutuhan pupuk kimia bisa ditekan.
Ramah lingkungan, tidak mencemari tanah dan air karena berasal dari mikroorganisme alami.
Produk Unggulan Kami
Berikut ini adalah tiga produk utama kami:
Pupuk hayati cair serbaguna yang tidak hanya dapat meminimalisir penggunaan pupuk kimia, tetapi juga dapat menyuburkan tanaman dan melipatgandakan hasil panen.
Formula pembenah tanah yang dapat menggemburkan tanah kering, menyuburkan kondisi tanah, dan menetralkan keasaman tanah.
Baca produk unggulan kami selengkapnya >>
Apa Kata Mereka?
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.
Lihat selengkapnya >>
Pertanyaan Yang Sering Diajukan
Apa keunggulan utama produk Maxi Pupuk dibanding pupuk lain di pasaran?
Produk Maxi Pupuk diformulasikan dengan kombinasi nutrisi lengkap dan mikroorganisme aktif yang membantu meningkatkan kesuburan tanah, mempercepat pertumbuhan akar, serta meningkatkan hasil panen. Selain itu, Maxi Pupuk juga ramah lingkungan dan membantu menjaga keseimbangan biologi tanah.
Apakah Maxi Pupuk bisa digunakan untuk semua jenis tanaman?
Ya. Maxi Pupuk dapat digunakan untuk tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, hingga tanaman hias. Namun, dosis dan cara aplikasinya bisa berbeda tergantung jenis tanaman dan kondisi tanah. Petunjuk penggunaan biasanya tertera pada kemasan atau dapat dikonsultasikan dengan tim teknis Maxi Pupuk.
Bagaimana cara penggunaan Maxi Pupuk agar hasilnya maksimal?
Gunakan sesuai petunjuk dosis di label produk. Umumnya, pupuk diaplikasikan dengan cara dicampur ke tanah, disemprot ke daun, atau melalui sistem irigasi (fertigasi). Untuk hasil terbaik, gunakan secara rutin dan berkesinambungan, terutama pada awal masa tanam dan fase pertumbuhan aktif. Pelajari lebih lanjut di bagian “PANDUAN.”
Apakah produk Maxi Pupuk aman untuk lingkungan dan tanaman organik?
Ya. Maxi Pupuk menggunakan bahan-bahan alami dan mikroba yang aman bagi tanah, tanaman, dan organisme hidup lainnya. Produk ini tidak meninggalkan residu kimia sehingga dapat digunakan dalam pertanian organik maupun sistem pertanian berkelanjutan.
Berapa lama efek Maxi Pupuk dapat terlihat setelah digunakan?
Efeknya bisa mulai terlihat dalam 1–2 minggu setelah aplikasi, tergantung kondisi tanah dan jenis tanaman. Tanah yang sebelumnya miskin nutrisi mungkin membutuhkan beberapa kali aplikasi untuk mencapai hasil optimal.